Pentingnya Imunisasi Bagi Seseorang – Imunisasi identik hanya untuk anak-anak? Benarkah demikian? Anggapan ini bahwasanya tidak sepenuhnya salah pasalnya bawah umur cenderung belum mempunyai daya imun yang kuat. Sehingga akan lebih cepat terkena penyakit. Itulah mengapa semenjak lahir perlu diperhatikan imunisasi apa saja yang sudah maupun belum diberikan. Imunisasi bahwasanya juga tidak hanya memperlihatkan laba bagi seseorang saja. Ini berlaku dikala imunisasi yang diberikan pada sebuah kelompok, masyarakat, komunitas dan lainnya berhasil diberikan.

 Anggapan ini bahwasanya tidak sepenuhnya salah pasalnya anak Pentingnya Imunisasi Bagi Seseorang

Pada dasarnya imunisasi bertujuan memperlihatkan tunjangan terhadap orang-orang yang telah diiumunisasi terhadap penyakit tertentu. Ketika berhasil terlindungi maka kemungkinan terkena penyakit tersebut akan semakin berkurang. Agar penyakit tertentu tidak bisa menyerang, maka setiap orang harus mempunyai kekebalan badan dengan pembentukan zat antibodi dengan kadar tertentu. Kadar zat anti penyakit yang sanggup melindungi disebut dengan kadar protektif (Kompas, 12 April 2015) 

Lalu apa yang perlu dilakukan semoga memperoleh kadar tunjangan tersebut? maka perlu diberikan imunisasi sesuai dengan jadwal yang ditentukan. Karena ada beberapa imunisasi yang hanya perlu diberikan sekali, perlu diulang dan ada pula diulang pada usia tertentu. 

Dan biasanya problem yang banyak terjadi ialah belum semua orang mengetahui imunisasi apa saja yang harus dilakukan. Kemudian terkadang imunisasi yang dilakukan tidak sesuai jadwal, terlambat, belum diimunisasi atau imunisasi yang dilakukan tidak lengkap. Agar lebih optimal dan kesudahannya lebih maksimal maka tidak ada salahnya mencari info imunisasi apa saja yang perlu diberikan, kapan dan usia berapa. Bisa bertanya pada dokter atau andal kesehatan yang memang sudah terpercaya.

Usia Berapa Saja Perlu Diberikan Vaksin?

Ada bermacam-macam vaksin yang bahwasanya perlu diberikan, salah satunya vaksin yang perlu diberikan sesuai usia. Berikut ini diantaranya : 
  1. Usia lahir sampai 1 tahun. Jenis imunisasi yang perlu diberikan ialah imunisasi polio, BCG, hepatitis B, DPT, campak, HiB, rotavirus, pneumokokus
  2. Usia 1 sampai 4 tahun. Jenis imunisasi yang diberikan polio, DPT, MMR, HiB, pneumokokus, tifoid, hepatitis A, varisela, influenza
  3. Usia 5 sampai 12 tahun. Jenis imunisasi yang perlu diberikan ialah imunisasi DPT, polio, campak, MMR, hepatitis A, tifoid, varisela, pneumokokus, influenza.
  4. Usia 12 sampai 18 tahun. Jenis imunisasi yang perlu diberikan ialah imunisasi hepatitis B, TT, (MM)R, hepatitis A, tifoid, varisela, HPV, influenza, pneumokokus
  5. Usia lanjut (lansia). Jenis imunisasi yang perlu diberikan imunisasi influenza dan pneumokokus

Semoga info tersebut memperlihatkan pencerahan dan bisa dijadikan rujukan imunisasi apa saja yang sudah dilakukan selama ini. Selain itu bisa memonitor juga imunisasi yang diberikan untuk buah hati. Sehingga seluruh keluarga bisa terjaga kesehatannya.

Post a Comment

 
Top